qdxqWFisudm6DGCugNCmxTscxWj4jhGgj3sh0iWz

Pendampingan Belajar Digital Bagi Anak Di Era Pandemi, Mini Seminar PKK Desa dan SDN Plosowahyu


LAMONGAN - gerbangnusantaranews.com 

Sudah hampir sembilan bulan sekolah diliburkan akibat dampak Covid-19. Siswa belajar di rumah dengan sesekali tatap muka menyesuaikan kebijakan Satgas Covid-19 daerah setempat. Tentu saja ini akan berdampak pada kualitas pendidikan ke depan.


Untuk memberikan edukasi kepada orang tua dan guru dalam menghadapi tantangan belajar era pandemi tersebut, TP PKK Desa Plosowahyu bekerjasama Dengan SDN Plosowahyu menyelenggarakan "Mini Seminar Untuk Orang Tua dan Guru: Pendampingan Belajar Secara Digital Bagi Anak Di Era Pandemi" di ruang SDN Plosowahyu, Selasa (29/12/2020) jam 09:00 WIB.


Acara yang dibuka oleh Kepala Desa Plosowahyu, Agus Susanto ini dihadiri oleh Kepala SDN Plosowahyu (Riza Fu'adha), Ketua TP PKK Desa Plosowahyu (Ika Wahyuningsih), tenaga pendidik SPS, PAUD, TK dan SD, serta perwakilan orang tua dari kelas 1-6 SDN Plosowahyu. Menghadirkan narasumber sekaligus praktisi pendidikan Bunda Dr. Yayuk Chayatun Machsunah S.Sos, M.Pd. 


Ketua TP PKK Desa Plosowahyu menjelaskan, seminar ini penting agar kualitas pendidikan anak tetap terarah dan terjaga. Sedangkan Kepala SDN Plosowahyu menyatakan mini seminar ini bertujuan agar pembelajaran bisa maksimal dan optimal, lebih terarah dan fokus. Agar ortu dan guru memiliki persepsi yang sama tentang metode pembelajaran yang pas untuk anak di era pandemi.


Dalam konteks yang berbeda, Kades Plosowahyu menyatakan  bahwa Pemerintah Desa komitmen akan selalu berkontribusi bagi kemajuan dunia pendidikan di wilayah Plosowahyu.


Sebagai acara inti narasumber yang juga merupakan pemilik Taman Pintar Lamongan memberikan banyak tips kepada peserta seminar bahwa setinggi apapun teknologi pembelajaran yang terpenting adalah sentuhan hati dan kesabaran dari orang tua dan guru dalam mendidik anak/siswa.


"Setiap anak memiliki potensi masing-masing. Karenanya orang tua dan  guru harus sabar, dengan sentuhan hati kepada anak/siswa."


"Harus ada keseimbangan aktifitas anak dalam penggunaan gadget dan aktifitas lainnya," jelas Doktor dari sebuah universitas di Malang ini.


Sebagai penutup, Bunda Yayuk menjelaskan bahwa orang tua jaman sekarang harus memberikan teladan di depan kepada anak-anaknya. ( AGS )

Baca Juga

Related Posts