Dalam pergaulan sesama manusia tentu kita tidak lepas dengan bahasa Komunikasi.Artinya Suatu proses ketika seseorang atau beberapa orang, kelompok, organisasi, dan mayarakat menciptakan dan menggunakan informasi agar bisa terhubung dengan orang lain.
Kadang kita tidak sadar mengucapkan kalimat misoh seperti disamber gledek, jangkriik, dan kalimat misoh yang lain. Dan ini sudah masif Dimasyarakat.
Bagaimana kiat menggunakan kalimat yang Bagus dan santun dalam komunikasi tanpa Misoh.
H. Abd Hakim Mag Narasumber Mengatakan, kita diberi kenikmatan Oleh Alloh Swt. Berupa Mulut dan lisan yakni untuk bertutur yang baik dan santun. " Dikatakanya, Kata misoh itu memberikan konotosi kotor,Negatif dan bisa berdampak pada seseorang karena kebiasaan. " Ujarnya
Maka harus bisa membiasakan untuk tidak Misoh ini juga faktor lingkungan. Dan pergaulan.
Karena kita adalah orang islam hendaknya menggunakan kalimat Thoyibah seperti Subhanallah, Allohu akbar, Masyaallah, dan lainya." Tergantung kebiasaan dan tekad seseorang untuk merubah kalimat Misoh" Imbuhnya.
Misalnya, Ada kalimat Hallo bro, Yoopo lur kabare?? Dan yang lain ini, bisa memberikan inspirasi kebaikan dan semangat seduluran. " Terutama bagi remaja milenial mari dibiasakan dengan kalimat yang santun penuh arti dan makna." Pungkas Ustd Abd Hakim Dosen UINSA dan Rois Syuriyah NU Ranting Sumurber Panceng.(Syafik Hoo)
