UPT Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Kupang bekerjasama dengan Koramil 0815/07 Jetis Kodim 0815/Mojokerto menggelar layanan vaksinasi booster (dosis 3) bagi masyarakat umum diwilayah Desa Jolotundo, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (17/03/2022).
Kegiatan vaksinasi booster yang berlangsung di Balai Desa Jolotundo ini dipantau langsung Kepala Desa Jolotundo, Subiantoro, S.E., Babinsa Koramil Jetis Serda Yoyok Kurniawan, Bhabinkamtibmas Briptu Niko Nurabdilah, dengan menghadirkan Tim Nakes PKM Kupang, Bidan dan Perawat Desa setempat, Suparmi, A.Md., Keb., dan Ayu Widya Dati B, S.Kep., Ns., dibantu Kader Kesehatan Desa.
Saat dilokasi, Serda Yoyok Kurniawan, mengatakan kegiatan vaksinasi booster tersentral yang digelar di balai desa ini tentunya lebih memudahkan warga yang telah memenuhi syarat untuk mendapatkan vaksin dosis tiga tanpa harus datang ke UPT PKM Kupang, Kecamatan Jetis.
Masih lanjut Babinsa, Jumlah warga yang telah divaksin sejumlah 115 orang menggunakan vaksin jenis pfizer, dengan rincian dosis tiga (booster) sebanyak 111 orang dan dosis dua 4 orang. "Jadi pelaksanaan vaksinasi ini tidak hanya vaksin tahap tiga saja, namum warga yang belum vaksin pertama atau dua tetap dilayani”, tutupnya.
Masih di wilayah Koramil 0815/07 Jetis, vaksinasi booster juga dilangsungkan di Balai Desa Bendung dengan menghadirkan Tim Nakes dari UPT PKM Jetis bersama Bidan dan Perawat Desa setempat, Wahyu Ernayanti, S.Tr. Keb., dan Astrit Andamari, A.Md., Kep.
Pantauan dilapangan, layanan kesehatan yang diyakini mampu menangkal serangan virus corona ini, tak luput dari pantauan dan kawalan Kades Bendung Safa'at, Babinsa Bendung Koramil 0815/07 Jetis Serda Muridun, Bhabinkamtibmas Bendung Bripka Arif S, dan perangkat desa.
Sesuai pantauan kami, untuk warga Desa Bendung yang memenuhi syarat menerima vaksin booster sejumlah 79 orang dengan rincian masyarakat umum 64 orang, pra lansia 12 orang, lansia 3 orang. "Ada 79 warga yang divaksin dosis 3, dengan vaksin jenis pfizer dan selama pelaksanaan kegiatan berlangsung dengan menerapkan protokol Kesehatan", tutup Serda Muridun.(ifa)
