Data kemiskinan sering menjadi biang permasalahan dalam direalisasikan bantuan sosial (Bansos) bagi keluarga yang hidup dalam kekurangan (keluarga miskin), untuk mengurai permasalahan tersebut diselenggarakan Forum Group Discussion (FGD) dengan tema validasi DTKS sebagai upaya peningkatan kesejahteraan sosial, di Aula (ruang pertemuan) Kecamatan Benjeng Kabupaten Gresik pada hari Kamis, 13 Oktober 2022.
Kegiatan yang diikuti oleh perwakilan perangkat desa (Kesra dan Kasun) se kecamatan Benjeng ini menghadirkan 4 narasumber yakni Ketua Komisi I DPRD Gresik Muhammad Zaifuddin, Hj. Komsatun ( Anggota Komisi III ), Ali Mahmudi ( Anggota Komisi I ), Kepala Dinas Sosial Kabupaten Gresik dr. Ummi Khoiroh, M.Kes.
Saat membuka FGD tersebut Camat Benjeng Dra. Hj. Siti Sulichah, Ia berpesan agar peserta FGD bisa proaktif sehingga materi bisa diserap secara maksimal, agar dalam pelaksanaan dan penerapan di desa bisa meminimalisir permasalahan dan jangan sampai terjadi ada perangkat desa yang disalahkan lantaran tidak memahami tupoksinya.
Dalam paparan materi tersebut Ketua Komisi I DPRD Gresik Muhammad Zaifuddin menyampaikan bahwa validasi data tidak lepas dari peran perangkat desa yang membidangi saat melakukan verifikasi sesuai data real dilapangan yang harus dipastikan sudah sesuai dengan prosedur yang ada, serta dilengkapi dengan SK Bupati.
Desa juga harus memiliki keberanian mengambil keputusan menolak jika ada data warga yan sesuai dengan kenyataan dilapangan artinya berani mencoret atau mengganti jika warga penerima sudah tidak layak menerima bantuan lagi alias sudah mampu atau tidak miskin lagi.
Selanjutnya Zaifudin memberi kesempatan kepada peserta untuk bertanya dan menyampaikan uneg uneg sesuai kendala yang dihadapi, dan ditanggapi secara bergantian oleh narasumber lainnya yakni Hj. Komsatun dan Ali Mahmudi.
Adapun secara teknis Ia memberikan kesempatan kepada Kepala Dinas Sosial Kabupaten Gresik dr. Ummi Khoiroh, yang dalam hal ini sebagai pelaksana kebijakan dalam bidang tersebut.(WLO)
