Setelah dua tahun vakum karena adanya virus pandemi 19, kini kegiatan mulai diaktifkan lagi juga begitu dengan kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan yang ada ditingkat Lembaga/ gugus depan atau tingkat yang atasnya. Setelah pelaksanaan Penilaian Ahir Semester Ganjil tahun pelajaran 2022 – 2023 momen ini di manfaatkan oleh Lembaga Pendidikan Ma’arif NU Bungah dengan mengadakan kegiatan Perkemahan Regu Penggalang Ma’arif di tingkat Madrasah Ibtida’iyah yang kemudian disingkat dengan nama ‘ PERGAMA “ sebagai lanjutan dari kegiatan PERGAMA yang sebelumnya dan tahun ini merupakan PERGAMA ke IV setelah ke-3 di Mengare.
Kegiatan PERGAMA IV tahun 2022 ini bertujuan sebagai saran silaturrohim, rekreatif, educative, inovatif dan meningkatkan kreatifitas, produktifitas, komunikatif serta sebagai sarana kompetensi yang bersifat sportifitas. Untuk mencapai tujuan tersebut dalam kegiatan Perkemahan yang dilaksanakan 2 hari 1 malam (Rabu-Kamis, 21-22 Desember 2022 ) dengan kegiatan pembinaan/ pembekalan materi tekhnik kepramukaan (Sejarah Pramuka, Struktur kepramukaan dan Syarat kecapan umum dan khusus ), ketrampilan ( pioneering, P3K, Isyarat morse, semaphore dan sandi – sandi ), permainan tradisonal dan penjelajahan/ jelajah medan sebagai bentuk evaluasi.
Dalam kegiatan penjelajahan tersebut yang dinilai meliputi Isyarat morse, tekhnis kepramukaan, pionering dan isyarat Simaphore yang terbagi dam pos-pos di rute jalan yang harus dilalui sebagai bentuk evaluasi dan pemberian penghargaan pada regu yang mendapatkan nilai tertinggi ditiap satuan baik satuan Pramuka Putera dan pramuka putri.
MI Tsamrotul Ulum Tajungwidoro Mengare dalam kegiatan PERGAMA IV ini mengirim 3 regu yaitu 1 regu putera ( regu Rajawali ) dan 2 regu putri ( regu Anggrek dan regu Lavender ) dengan 4 orang pendamping baik dari guru dan Pembina ekstra pramuka yang setia mendampingi adik-adik pramuka di lokasi perkemahan tersebut. Motivasi dan arahan terus disampaikan agar tetap semangat dan menjadi juara/ yang terbaik atau kalua kalah tidak boleh putus asa atau pata semangat.
Berkat motivasi dan dorongan yang disampaikan para pendamping adik-adik regu dari MI Tsamrotul Ulum terus semangat meskipun pada kegiatan PERGAMA tersebut juga diguyur hujan pada sore harinya. Yel -yel, nyanyi-nyanyi terus terus mereka tunjukkan Ketika mau berangkat kelokasi kegiatan sampai- sampai banyak mata tertuju pada regu dari MI Tsamrotul Ulum sambal bilang darimana ya … kok kompak banget, serasa ngiri. (pingin kayak gitu,Red).
Pelaksanaan upacara penutupan digelar mereka ( regu ) dari MI Tsamrotul Ulum masi tetap semangat dan merasa yakin bahwa bisa membawa pulang tropy pada kegiatan PERGAMA tahun ini. Kak Sugiono Sekretaris Tanfidiyah MWC NU Domisioner selaku Pembina upacara penutupan dalam amanatnya menyampaikan terima kasih atas partisipasi Lembaga-lembaga yang ada dibawa naungan LP. Ma’arif NU Bungah, khususnya tuan rumah MI Assa’adah Sampurnan, apa yang sudah disampaikan oleh kakak selama 2 hari ini adik-adik bisa mengembangkan dan menularkan pada teman-temannya yang ada di pangkalannya masing-masing serta mohon ma’af atas segala kekurangannya dan salam pada kedua orang tua kalian.
Setelah upacara penutupan selesai tiba gilirannya pengumuman juara dalam perjelajahan secara kebetulan Kak Amali selaku sekretaris pelaksana PERGAMA IV dan sekaligus Kamabigus MI Tsamrotul Ulum yang bagian mengumumkan dan Alhamdulilah 3 regu utusan MI Tsamrotul Ulum mendapatkan juara semua, yaitu untuk yang putera Regu Rajawali Juara 2 dan Untuk yang putri regu Anggrek juara 1 dan regu Lavenda juara harapan 1.
Setelah membacakan pengumuman, Kak Amali menyampaikan ucapan terima kasih pada peserta didik dan juga para pendamping utusan dari MI Tsamrotul Ulum, juga pada Allah atas prestasi yang diraih regu utusannya.
"Persiapan untuk kegiatan ini sebenarnya sama dengan lembaga-lembaga yang lain, kami mempersiapkan setelah pelaksanaan Penilaian Akhir Semester PAS sebab saya takut mengganggu konsentrasi anak-anak dalam belajar untuk PAS kalau anak-anak dibebani untuk PERGAMA," ungkap Kak Amali, Jumat Berkah (23/12/2022).
Setelah PAS selesai, lanjut Amalia, anak-anak diberitahu bahwa mau ada PERGAMA siapa yang mau ikut, itu pun harus seizin orang tua. Setelah itu dibentuk regu. Meski sudah terbentuk masih ada yang mundur dan ada juga yang semula tidak ikut kemudian ikut, akhirnya terbentu 3 regu.
"Saya menyampaikan ingat visi misi MI Tsamrotul Ulum ngge anak-anak, di momen apa pun kita harus “Beprestasi dan Berakhlakul Karimah“ agar kita tetap menjadi Madrasah Hebat dan Madrasah Bermartabat," tandas Amali.
Sering kali disampaikan Pak Amali kepada semua civitas akademika MI Tsamrotul Ulum, meskipun lembaga kita jauh ada di Kepulauan Mengare, kita tidak boleh kalah dengan yang ada di kota. Anak-anak kita harus berprestasi dan berakhlak. MITsU Jaya…!!! (AZA/Telisik Hati)
