Hal tersebut diceritakan oleh kades Dapet Siswadi saat diskusi ringan dengan berbagai elemen masyarakat baik itu warga Dapet atau luar dapet yang berkunjung dilokasi wisata Alun Alun MBAH RONGGO saat ada pertunjukan kesenian jaranan (Kepang) 13/4/2024 dan live musik New Pemda (Group musik dangdut Kartar desa Dapet) 14/4/2024.
Lebih lanjut Siswadi memberikan alasan kenapa ini Ia lakukan, mengingat tempat ini masih baru dikenalkan (soft launching) belum launching sehingga perlu banyak masukan dari pengunjung agar bisa dijadikan literasi yang bisa dijadikan acuan referensi untuk penyempurnaan dalam memberi pelayanan, kenyamanan dan kepuasan bagi pengunjung, namun tentunya tidak tidak keluar dari rencana yang sudah diprogramkan oleh pihak pengelola tandas kades yang juga ketua AKD Kecamatan Balongpanggang ini.
Alhasil dari diskusi dan komunikasi dengan banyak pengunjung banyak hal yang bisa diserap, jelasnya sembari mengajak semua masayarakat untuk menanamkan rasa memiliki dan ikut berperan dalam kemajuan tempat ini, sebab dengan ikut berperan serta itu sebagai wujud cinta kepada bangsa dan negara termasuk di dalamnya desa dimana kita tinggal pungkas Siswadi.
Sementara Imam (Seniman) kepada GNN gerbangnusantaranews.com Ia menuturkan apresiasi kepada pemdes Dapet yang bisa mengelola potensi desa menjadi bermanfaat, apalagi selain wahana rekreasi, pusat kuliner tempat ini juga memberikan kesempatan pada pelaku seni untuk bisa menampilkan pertunjukan, termasuk kesenian tradisional sehingga bisa dibilang kesempatan seperti ini sebagai wujud upaya pelestarian seni dan budaya, pungkasnya.(WLO)
