Mengawali Tahun Ajaran Baru 2025/2026, SMK Ma’arif NU Benjeng menyelenggarakan kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang berlangsung selama lima hari, mulai Senin, 14 Juli hingga Jumat, 18 Juli 2025. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala SMK Ma’arif NU Benjeng, Bapak Hamim Thohari, S.P.
Hari pertama sekolah menjadi momentum krusial bagi seluruh civitas akademika, khususnya bagi para siswa baru yang tengah memulai perjalanan pendidikan mereka di jenjang vokasi. Tahun ajaran baru ini dibuka dengan Upacara Bendera yang digelar pada Senin pagi, 14 Juli 2025. Selain menjadi simbol dimulainya tahun ajaran, upacara tersebut menandai pembukaan resmi kegiatan MPLS.
MPLS merupakan fase penting bagi siswa baru untuk mengenal dan menyesuaikan diri dengan lingkungan sekolah. Kegiatan ini bertujuan memperkenalkan budaya, norma, serta tata tertib sekolah, sekaligus mendukung proses adaptasi sosial dan emosional para siswa terhadap lingkungan serta teman-teman baru.
Dalam sambutan pembukaan MPLS, Bapak Hamim Thohari melakukan penyematan simbolis tanda peserta kepada perwakilan siswa, melepas 100 balon udara sebagai bentuk selebrasi pembukaan, dan menyampaikan pesan motivasi yang sarat makna. Beliau menekankan pentingnya memanfaatkan setiap peluang belajar dengan optimal, mengingat SMK Ma’arif NU Benjeng merupakan lembaga pendidikan vokasi yang menuntut siswa untuk menguasai keterampilan berbasis kompetensi, bukan hanya teori belaka.
Kegiatan MPLS tahun ini mengangkat lima tema inspiratif:
1. Aku Bahagia Menjadi Bagian Sekolah Ini
2. Aku Siap Berkembang dan Berkontribusi
3. Di SMK Ma’arif NU Benjeng Prestasiku Dimulai
4. Sinergi Pendidikan di Sekolah dan di Rumah Membentuk Karakter Anak yang Cerdas dan Mulia
5. Jangan Ragu untuk Bakat dan Minatmu
Sebagai bentuk pengayaan wawasan, MPLS juga menghadirkan narasumber dari instansi pemerintah, praktisi pendidikan, dunia usaha dan industri. Salah satu agenda istimewa adalah kunjungan industri ke PT. Sumber Karya Abadi Indonesia (SKA Karoseri), yang bertujuan untuk mengenalkan siswa baru pada pentingnya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) serta budaya kerja industri.
Selain itu, siswa juga diperkenalkan dengan beragam kegiatan ekstrakurikuler yang tersedia di sekolah, termasuk senam sehat yang mengimplementasikan Tujuh Gerakan Anak Indonesia Hebat, sebagai upaya untuk mendukung kesehatan dan kebugaran jasmani siswa secara menyeluruh.
Dengan semangat kolaborasi dan pembinaan karakter, SMK Ma’arif NU Benjeng siap mendampingi generasi muda dalam meraih cita dan masa depan gemilang melalui pendidikan yang bermakna dan berkualitas.(k-bas)
