JAKARTA TIMUR GNN gerbangnusantaranews.com
Dalam upaya memperluas pemahaman masyarakat terhadap Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan terus menjalin sinergi dengan berbagai elemen masyarakat. Salah satu langkah strategis yang dilakukan adalah menggandeng Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD) sebagai mitra dalam kegiatan sosialisasi Program JKN, yang berlangsung di Aula Soeryadi, Gedung Kantor Pusat PPAD, Matraman, pada Selasa (21/10).
Deputi Direksi Bidang Aktuaria BPJS Kesehatan, Benjamin Saut, dalam sambutannya menyampaikan bahwa semangat gotong royong yang menjadi nilai luhur bangsa Indonesia sebagaimana tercermin dalam Pancasila, menjadi landasan utama dalam pelaksanaan Program JKN. “Saat ini, lebih dari 285 juta penduduk Indonesia telah menjadi peserta JKN. Setiap harinya, sekitar 1,8 juta peserta yang sedang sakit mendapatkan pelayanan kesehatan berkat iuran dari peserta lain yang sehat. Inilah wujud nyata solidaritas sosial dalam sistem jaminan kesehatan nasional,” ujarnya.
Benjamin juga menekankan pentingnya memiliki jaminan kesehatan sebagai bentuk kepastian dalam menghadapi risiko kesehatan yang tidak terduga. Ia menjelaskan bahwa BPJS Kesehatan telah menyediakan berbagai kanal layanan informasi dan administrasi, seperti Aplikasi Mobile JKN, Care Center 165, serta layanan Pandawa (Pelayanan Administrasi melalui WhatsApp), guna mempermudah akses peserta terhadap layanan kesehatan.
“Melalui Aplikasi Mobile JKN, peserta dapat memanfaatkan fitur antrean online, pengaduan layanan, hingga informasi kepesertaan. Kami berkomitmen untuk menjawab setiap keluhan peserta maksimal dalam waktu tiga hari, sesuai dengan prinsip pelayanan kami: mudah, cepat, dan setara,” tambahnya.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPAD, Mayjen TNI (Purn) Komaruddin Simanjuntak, menyambut baik kehadiran BPJS Kesehatan dalam kegiatan ini. Ia mengapresiasi transformasi sistem jaminan kesehatan nasional yang kini terintegrasi dalam BPJS Kesehatan sejak 2014, menggantikan sistem sebelumnya seperti Jamsostek dan Askes.
“Program ini sangat bermanfaat bagi para purnawirawan yang rutin menggunakan layanan BPJS Kesehatan. Saya mengajak seluruh anggota untuk aktif bertanya dan menyampaikan kendala yang dihadapi, agar semua persoalan terkait JKN dapat terselesaikan. Setelah kegiatan ini, saya harap informasi yang diperoleh dapat disebarluaskan kepada keluarga dan lingkungan sekitar,” ujar Komaruddin.
Melalui kolaborasi ini, BPJS Kesehatan berharap informasi mengenai Program JKN dapat menjangkau lebih luas, khususnya kepada para purnawirawan TNI AD, sehingga semakin banyak masyarakat yang memahami dan memanfaatkan layanan kesehatan secara optimal.(nov)
