Gresik, GNN gerbangnusantaranews.com
Pemerintah Desa Munggugianti kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun komunikasi yang terbuka dan partisipatif dengan masyarakat melalui kegiatan bertajuk “Munggugianti Rembug” yang digelar pada Jumat malam, 7 November 2025, di wilayah RW 03.
Acara yang dimulai pukul 19.00 WIB ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, mulai dari pemuda, tokoh masyarakat, lembaga desa, hingga anggota DPRD Kabupaten Gresik, Bapak Ainul Yaqin Tirta Saputra, M.IP.
Kegiatan ini menjadi ruang silaturahmi sekaligus forum diskusi terbuka antara warga dan pemerintah desa. Dalam suasana yang hangat dan penuh kekeluargaan, berbagai isu strategis dan gagasan pembangunan dibahas bersama, dengan harapan dapat mendorong kemajuan Desa Munggugianti secara menyeluruh.
Kepala Desa Munggugianti Fathu Rozi dalam sambutannya menegaskan bahwa Munggugianti Rembug merupakan langkah konkret untuk mempererat sinergi antara pemerintah desa dan masyarakat. “Dengan adanya Munggugianti Rembug, kami ingin membuka ruang dialog bagi seluruh warga agar pembangunan desa dapat berjalan selaras dengan kebutuhan masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Bapak Ainul Yaqin Tirta Saputra, M.IP, yang hadir sebagai tamu undangan, memberikan apresiasi atas inisiatif Pemerintah Desa Munggugianti. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan desa dalam menciptakan pembangunan yang berkelanjutan dan berpihak pada kepentingan masyarakat.
Acara berlangsung dengan tertib dan interaktif. Sejumlah perwakilan warga turut menyampaikan aspirasi dan usulan, antara lain:
- Permasalahan distribusi pupuk yang belum terealisasi sejak pergantian pengurus, yang berdampak pada produktivitas pertanian warga.
- Perbaikan jalan poros desa yang dinilai mendesak untuk mendukung aksesibilitas dan mobilitas masyarakat.
- Penanganan luapan Kali Lamong yang kerap menyebabkan banjir dan merugikan warga di musim hujan.
- Pemanfaatan lahan untuk embung desa, sebagai solusi jangka panjang untuk ketahanan air dan pengendalian banjir.
Ketua RT setempat, Kayanto, kepada media GNN menyampaikan bahwa harapan warga besar terhadap tindak lanjut dari forum ini. “Kami berharap, melalui forum seperti ini, suara warga bisa lebih didengar dan segera ditindaklanjuti,” ungkapnya.
Dengan terselenggaranya Munggugianti Rembug, Pemerintah Desa Munggugianti berharap kegiatan serupa dapat terus digelar secara berkala sebagai sarana memperkuat partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa yang inklusif dan berkelanjutan.(wlo)
