qdxqWFisudm6DGCugNCmxTscxWj4jhGgj3sh0iWz

TNI Bojonegoro Dengan Dinas Pertanian Lakukan Gerdal Pengganggu OPT Tanaman Pangan

Bojonegoro, gerbangnusantarnewst.com  - Jajaran TNI dari Koramil Kota Bojonegoro dan Dinas Pertanian, melakukan Gerakan Pengendalian (Gerdal) Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT) Tanaman Pangan dengan penyemprotan insektisida dilahan milik Kelompok Tani (Poktan) "Sido Agung" Desa Mulyoagung, Kecamatan Bojonegoro.

Kegiatan tersebut dilakukan juga untuk mengantisipasi penyebaran hama pengerek batang padi yang biasanya menyerang tanaman padi.

Dalam kegiatan ini TNI yang melakukan pendampingan memberikan sosialisasi terhadap petani tentang Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) dan cara penanggulanganya.

Sementara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Dinas Pertanian memberikan bantuan insektisida serta cara aplikasi penyemprotannya.

"Pelaksanaan kegiatan ini, tetap menerapkan protokol kesehatan covid-19," kata Danramil Kota Bojonegoro Kapten Inf Musriyono, Minggu (21/6/2020).

 Dijelaskan pula bahwa pendampingan yang dilakukan jajarannya bersama Dinas Pertanian merupakan salah satu upaya dalam menjaga Ketahanan Pangan (Han Pangan) ditengah pandemi covid-19 saat ini.

"Sekitar 10 hektar tanaman padi milik anggota Poktan yang tersebar, dari 50 Hektar lahan terkena dampak akibat hama penggerek batang dengan tingkat kerusakan 2 persen sampai dengan 8 persen," ungkapnya.

Pihaknya berharap, sosialisasi serta aplikasi penyemprotan insektisida yang dilakukan bersama Dinas pertanian ini, hama pengerek batang padi yang terjadi dapat dikendalikan.

Hadir dalam pendampingan, Koordinator Pengendalian Organisme Pengganggu Tumbuhan (POPT) Dinas Pertanian, Lilik, Koodinator Penyuluh Pertanian Kecamatan (PPK),

 Hadi Suyono, Kepala Desa Mulyoagung, Sawiyono, Ketua Poktan, Ruslan, Babinsa, PPL, anggota Poktan dan perangkat desa setempat. (Dmw GNN )
Baca Juga

Related Posts