Sebelumnya kondisi jembatan Jetak dikeluhkan pengguna jalan karena sambungan besi di badan jembatan keluar dan membahayakan keselamatan pengguna jalan.
Perbaikan Jembatan Jetak dilaksanakan selama dua hari pada malam hari menunggu kepadatan lalu lintas berkurang. Selain itu juga dilaksanakan rekayasa lalu lintas dengan sistim buka tutup.
Perbaikan Jembatan Jetak dilaksanakan oleh
Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) wilayah VIII Babat – Bojonegoro. Perbaikan meliputi pembongkaran ekspansion joint sisi utara yang dilanjutkan pemasangan dan pengecoran asphaltic plug.
Proses pengeringan asphaltic plug butuh waktu 6 jam dan baru bisa dilewati. Kemudian dilanjutkan pembongkaran ekspansion joint sebelah utara.
Kabid keselamatan dan pengembangan transportasi, Dinas Perhubungan Kabupaten Bojonegoro, Ali Usman menyampaikan perbaikan Jembatan Jetek telah selesaiai dikerjakan. Pengerjaan mulai Jumat (18/7/2020).
"Hari ini arus lalu lintas sudah kembali normal," ujarnya.
BPJN wilayah VIII Babat – Bojonegoro rencananya juga akan melakukan perbaikan Jembatan Kalitidu ( dmw GNN)
 Bisa di Lintasi Lagi){kind=link}