Peka terhadap situasi an kondisi masyarakat saat ini, guna memperkuat perekonomian umat, pasangan Qosim-Alif diminta membuat program pembentukan bank wakaf seperti yang dicanangkan Wakil Presiden RI, KH Ma'ruf Amin. Dengan demikian, program perekonomian umat tidak hanya di tingkat ritel dan toko kelontong namun juga menjadi sebuah korporasi.
Ketua Yayasan Himmatun Ayat, KH Abdul Kholiq. Secara khusus mengapresiasi program yang disampaikan Qosim-Alif. Program itu yakni pemberdayaan melalui keterampilan di bidang UMKM mulai dari pembuatan produk, quality kontrol, pengemasan hingga pemasaran.
Dalam pemasaran perlu dibentuk jaringan, karena sebab selama ini produk yang dihasilkan kesulitan akses pasar. "Jadi istilahnya belum naik kelas, hanya terdistribusi di tetangga dan toko toko kelontong," bebernya.
Abdul kholiq juga menyampaikan guna membangun ekonomi Ummat, Ia menyarankan Qosim dan Alif nanti bila telah terpilih memjadi Bupati dan Wakil Bupati untuk membentuk Bank Wakaf aeperti yang telah dicanangkan Wakil Presiden RI KH Ma'ruf Amin.
"Seperti di yayasan Kami, ada yang wakaf kambing 5 ekor, sekarang sudah mencapai 50 ekor dan telah kami bagikan kepada yang berhak. Konteks wakaf ini bukan hanya wakaf untuk pembangunan masjid dan gedung madrasah, namun lebih kepada wakaf aset ekonomi," Sarannya.
Lebih jauh Kholiq memberikan contoh wakaf yang bisa membantu ekonomi ummat yang masih lemah. Di antaranya salah satu yayasan lembaga pendidikan mengelola aset wakaf sebuah hotel. Sehingga keuntungan dari layanan hotel tersebut dipakai untuk membiayai Operasional pendidikan tersebut termasuk menggaji guru-gurunya.
"Contohnya lagi Malaysia itu punya aset wakaf kebun sawit sekian ribu hektar dari mantan perdana menteri Malaysia Mahatir Mohammad untuk disalurkan kepada yayasan yatim piatu disana, Lha model seperti ini kalau diterapkan Oleh Mas Alif dan Pak Qosim di Gresik akan sangat bagus sekali, hanya saja model wakaf seperti ini belum populer," cerita Abdul Kholiq yang juga terlibat dalam forum yayasan panti asuhan se Kabupaten Gresik.
Saat bersilaturahmi ke Yayasan Himmanatu Ayat, Calon Wakil Bupati Gresik pasangan QA, dr.Alif berkomitmen untuk memberdayakan ekonomi umat, khususnya kalangan yang perlu mendapat perhatian khusus seperti janda single parent dan anak yatim. Sebab selama ini masih banyak yang belum mendapatkan akses ekonomi.
"Dalam program saya bersama H.M. Qosim mencanangkan program pendidikan untuk anak yatim dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi," bebernya.
Kemudian bagi Ibu-ibu janda single parent Alif mencanangkan pendampingan dengan keterampila di bidang UMKM mulai dari pembuatan produk, quality kontrol, pengemasan hingga pemasaran.
"Produk UMKM dari Ibu-ibu kami buatkan akses Pasar ke ritel modern. Jadi kami buat regulasi pasar modern di Gresik seperti tenant di Mall-mall dan Alfamart Indomaret untuk menyerap produk UMKM. Tentu akan kami dampingi agar produk UMKM yang dihasilkan Ibu-ibu bisa sesuai standar pasar modern tersebut," ulasnya.
dr. Alif mengaku mendapatkan ilmu yang berharga dari KH Abdul Kholi selakuk Ketua Ketua Yayasan Himmatun Ayat. "Ini sekaligus saya menyerap ilmu dari Bapak Abdul Kholiq, sebelumnya hal seperti ini belum terpikirkan. Model bank wakaf bisa kita sinergikan dengan program menyekolahkan anak yatim dari sekolah dasar sampai perguruan tinggi yang kami canangkan," kata dr.Alif.
Dikatakan, dirinya saat ini memimpin yayasan lembaga pendidikan yang menaungi TPQ dan Madin tinggalan orang tuanya, sehingga sedari awal bidang pendidikan Islam dan pemberdayaan ummat menjadi salah satu prioritasnya. "Insyaallah bila diijabai oleh Allah memimpin Gresik apa hang kami serap dari Bapak Abdul Kholiq dan yayasan ini akan Kami realisasikan," harap dr.Alif. (mad)
