Secara aklamasi HM. Jusuf Rizal terpilih sebagai Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja Transport Seluruh Indonesia (FSPTSI) periode 2021-2026 dalam Musyawarah Nasional (Munas) II di Medan, Sumatera Utara, 8-9 Februari 2021.
Ia pun akan kembali menahkodai FSPTSI sebagai organisasi serikat pekerja yang terdaftar di Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) serta di Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) dan merupakan anggota Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) pimpinan Yorrys Raweyai.
Sementara di KSPSI sendiri HM. Jusuf Rizal menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan (OKK) di DPP KSPSI.
Pelaksanaam Munas II FSPTSI dihadiri delapan Pengurus Daerah (PD) FSPTSI se-Indonesia. Baik hadir secara fisik maupun melalui Video Zoom dengan protokol Covid-19. Peserta Munas II meliputi daerah Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jawa Timur, DKI Jakarta, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kalimantan Timur, Papua, dan Sulawesi Tenggara.
Para peserta Munas II menyatakan secara aklamasi mempercayakan amanat kepada HM. Jusuf Rizal untuk memimpin organisasi FSPTSI-KSPSI. Para peserta Munas menilai selama ini FSPTSI tergolong kondusif, dan Jusuf Rizal diyakini akan mampu membawa FSPTSI lebih besar di kemudian hari.
Dalam Laporan Pertanggung Jawaban sebagai Ketua Umum FSPTSI periode 2015-2020, Jusuf Rizal telah melakukan berbagai perubahan dengan melakukan reengeenering organisasi, sehingga FSPTSI tidak hanya fokus mewadahi pekerja bongkar muat saja, tapi menggarap sektor industri transportasi nasional.
Kemudian FSPTSI-KSPSI telah mendirikan Koperasi Konsumen Masyarakat Transportasi Indonesia (Komtri) untuk menggarap unit usaha bagi kesejahteraan Anggota yang di dukung Kementerian Koperasi dan UKM. FSPTSI kemudian mendirikan Jarring Bengkel Nusantara (JBN).
Guna mengembangkan dan mensosialisasikan berbagai program FSPTSI-KSPSI sesuai dengan revolusi industri 4.0, Jusuf Rizal juga mendirikan media Online www.transportasinews.com (anggota Perkumpulan Media Online Indonesia).
Kepada media, Jusuf Rizal bersyukur masih dipercaya memimpin FSPTSI untuk lima tahun kedepan. Menurutnya, targetnya lima tahun kedepan FSPTSI akan hadir di 34 Propinsi dan 514 Kabupaten Kota.(red)
