qdxqWFisudm6DGCugNCmxTscxWj4jhGgj3sh0iWz

Pentingnya Penyelarasan dan Singkroni Program di Sampaikan Saat Musrengbang Kecamatan Balongpanggang

Gresik, GNN gerbangnusantaranews.com 

Dalam melangsungkan pembangunan sebuah Wilayah dibutuhkan sebuah perencanaan yang matang dan ada sinkronisasi dengan program diatasnya (Kabupaten, Provinsi dan Pusat), dalam Hal ini kecamatan Balongpanggang kabupaten Gresik Selenggarakan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrengbang) Kecamatan Balongpanggang Kabupaten Gresik Tahun anggaran 2024, di Pendopo Kecamatan Balongpanggang pada hari Jumat, 3/2/2023 dengan tema "Transformasi Industri Ramah Lingkungan, Perdagangan yang Didukung oleh Digitalisasi Ekonomi dan Kesiapan Sumber Manusia Yang Unggul dan Berdaya Saing"

VIDIO KEGIATAN MUSRENGBANG KECAMATAN BALONGPANGGANG 

Pada Musrengbang yang di buka secara resmi oleh Camat Balongpanggang M. Amri dengan dihadiri oleh Anggota DPRD Gresik (Achmad Kusriyanto dan M. Syafik AM), Perwakilan dari Bapeda, LH, Kapolsek AKP Muhammad Zainudin dan, Danramil Kapten Inf. Mashudi, Kades, Sekdes, TP PKK Desa Se Kecamatan, Kepala UPT Puskesmas Dapet dr Erna, Kepala UPT Puskeswan Balongpanggang Niken dan undangan lainnya.

Anggota DPRD Gresik Achmad Kusriyanto (F. PDI Perjuangan) pada kesempatan tersebut menyampaikan gambaran tentang perioritas pembangunan kabupaten yang meliputi Sektor ekonomi, Penanganan banjir, Infrastruktur, Pendidikan dan Penanganan sampah.

Sementara Anggota DPRD Gresik Syafik (F. PKB) menyampaikan gambaran umum pentingnya Musrengbang yang merupakan tonggak awal dalam menentukan arah pembangunan kedepan, sebab musrengbang sebagai sarana membangun komunikasi, Koordinasi dan pada akhirnya terjadi sinkronisasi program dan ini membutuhkan kolaburasi semua pihak.

Syafik juga menyampaikan yang sekaligus sebagai masukan yakni bagaimana Kecamatan Balongpanggang menghasilkan gagasan besar yang bisa menjadi sebuah breand atau icon Balongpanggang 

Ia juga menegaskan bahwa dirinya siap selalu mengawal apa yang menjadi program yang sudah direncanakan, tentunya sesuai kewenangan dan kapasitasnya sebagai Anggota dewan, pungkasnya sembari menekankan ajakan untuk terbangunnya komunikasi, sinergitas dan kolaburasi.

Nurul Muchid Pada kesempatan yang sama memberikan paparan tentang keselarasan program yang harus dipenuhi sehingga sinkronisasi bisa terwujud.

Selain itu Ia juga berpesan kepada semua kades bahwa dalam penyerapan anggaran hendaknya memaksimalkan sumber anggaran yang ada namun jangan melupakan potensi yang ada terutama terkait potensi desa guna peningkatan PAD, artinya setiap desa memiliki potensi dan peluang yang variatif yang bisa menjadi sumber pendapatan.(wlo)


Baca Juga

Related Posts