Gresik, GNN gerbanngnusantaranews.com
Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Gresik punya _gawe_. Salah satu organisasi yang menaungi jurnalis di Kabupaten Gresik tersebut menggelar puncak _Giri Pancasuar Award_ (GPA) 2023 di area wisata heritage _Bandar Grissee_ , Sabtu (25/11) malam.
Berbeda dengan tahun tahun sebelumnya, GPA tahun ini diselenggarakan pada area _outdoor_ dengan berhiaskan damarkurung. Bukan tanpa alasan, pemilihan lokasi ini menjadi sinyal dukungan PWI Gresik terhadap perkembangan kawasan wisata berbasis heritage kebanggaan Kabupaten Gresik tersebut.
Sebelumnya, GPA 2023 diisi dengan berbagai kegiatan dengan unsur edukasi. Seperti lomba esai tingkat SMA/SMK/Madrasah Aliyah dan Lomba Gambar Bandar Grisse tingkat Sekolah Dasar. Selain itu, diadakan juga seminar sejarah dengan tema ‘Memaknai Sejarah dan Budaya untuk Masa Kini dan Masa Depan’ bersama Ketua PWI Jawa Timur.
"Semoga dengan begini kontribusi semua pihak semakin besar dalam memajukan Kabupaten Gresik dan Bandar Grissee," terang Ketua PWI Gresik Deni Ali Setiono.
Dalam puncak GPA tahun ini, PWI Gresik juga memberikan anugerah penghargaan terhadap berbagai tokoh yang telah berkontribusi terhadap kemajuan Kabupaten Gresik.
Beberapa tokoh tersebut di antaranya Dimas Setio Wicaksono sebagai Ketua HIPMI Gresik, Heny Eka Ferdian sebagai tokoh Penggerak UMKM, Thoriq Majjidanor sebagai tokoh pengusaha, hingga atlet renang nasional asal Gresik Nurul Fajar Fitriyati.
Diberikan juga spesial awarding bagi Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom sebagai penggerak Kamtibmas dan Dandim Letkol (Inf) Ahmad Saleh Rahanar sebagai tokoh penggerak wawasan kebangsaan dan bela negara.
Kepada para tokoh penerima anugerah penghargaan GPA, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengajak semua tokoh untuk bersama-sama tidak berhenti dalam membangun Kabupaten Gresik.
"Mudah-mudahan ini menjadi motivasi dan _spirit_ dalam membangun Kabupaten Gresik. Kolaborasi ini, antara PWI dengan unsur pemerintahan dan tokoh masyarakat kita harapkan untuk terus terjalin," ujar Bupati Yani.
Anugerah penghargaan GPA 2023 ini juga disambut baik oleh banyak tokoh. Seperti halnya yang disampaikan Gus Nadjib, yang mewakili KH Masbukhin Faqih selaku Pengasuh Ponpes Mambaus Sholihin.
"Harapan dan permohonan kami kepada masyarakat, agar senantiasa memberikan doa kepada Kiai Masbuhin dan para guru pondok. Semoga mereka terus mampu mendidik santri yang bermanfaat bagi negeri ini, khususnya di Kabupaten Gresik yang dikenal sebagai Kota Santri," ungkap Gus Nadjib. (nnd)