SIDOARJO, GNN gerbangnusantaranews@gmail.com
Harapan baru menyapa para pembudidaya lele di Desa Bungurasih, Kecamatan Waru. Setelah sempat vakum selama setahun akibat tingginya harga pakan, Kelompok Usaha Cahaya (KUC) Faster kini kembali beroperasi. Kebangkitan ini ditandai dengan peluncuran resmi KUC Faster yang digelar bertepatan dengan peringatan Hari Listrik Nasional 2025.
Acara berlangsung hangat dan penuh semangat, dihadiri oleh anggota kelompok usaha, perangkat desa, serta pengurus YBM PLN UIP JBTB. Suasana semakin khidmat saat Moch. Salim Rosadi, Ketua KUC Faster, membuka kegiatan dengan doa bersama, memohon kelancaran dan keberkahan bagi usaha mereka.
Kisah jatuh bangun para peternak lele bukanlah hal baru. Muchammad Tudjianto, salah satu anggota kelompok, mengungkapkan tantangan berat yang mereka hadapi akibat lonjakan harga pakan.
“Secara hitungan sederhana, modal lima juta bisa jadi sepuluh juta. Tapi di lapangan, pakan jadi kendala nyata. Terima kasih kepada YBM PLN UIP JBTB yang telah memberi kami kesempatan untuk bangkit kembali,” ujarnya penuh semangat.
Sebagai bentuk dukungan nyata, YBM PLN UIP JBTB memberikan bantuan modal tambahan serta pendampingan produksi pakan mandiri. Program ini juga menggandeng Fakultas Ketahanan Pangan (FKP) UNESA, yang siap mendukung pengembangan teknologi pakan murah dan berkualitas.
Gesmulyadi Qodri, Ketua YBM PLN UIP JBTB, menyampaikan harapannya agar bantuan ini membawa manfaat luas bagi masyarakat.
“Mudah-mudahan apa yang kami berikan menjadi berkah. Tujuannya agar kelompok usaha bisa bertahan di tengah badai mahalnya pakan lele. Kami akan mendampingi agar mereka bisa mandiri pakan, bahkan ke depan bisa mematenkan produknya,” jelasnya.
Ia juga menekankan bahwa program ini merupakan wujud nyata kolaborasi pentahelix, melibatkan akademisi, pemerintah desa, kelompok masyarakat, dan media untuk memperkuat ekonomi lokal secara berkelanjutan.
“Semoga kolaborasi ini terus istiqamah dan memberi dampak positif bagi masyarakat,” tambahnya.
Dengan semangat baru dan dukungan berbagai pihak, KUC Faster diharapkan mampu menjadi inspirasi bagi kelompok usaha lain di bawah binaan YBM PLN. Kolaborasi dan saling melengkapi menjadi kunci untuk bersama-sama menciptakan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat.(ra)
