Gresik, GNN
Pelantikan Pengurus Ikatan Dokter Indonesia (IDI) cabang Kabupaten Gresik masa bhakti 2021-2024 yang diselenggarakan di Ballroom Giriloka Hotel Aston Inn pada Sabtu (19/02/22), dihadiri oleh Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani dan sejumlah tokoh lainnya.
Pelantikan organisasi profesi dibidang kesehatan bertajuk "IDI Tumbuh Maju, Bersinergi Mendukung Nawakarsa Gresik Baru" tersebut dilakukan secara Hybrid dan Virtual.
Turut hadir mendampingi Bupati Gresik, Perwakilan IDI Jawa Timur Dr. Nurhadji, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gresik, dr. Mukhibatul Khusnah, Dirut RSUD Ibnu Sina dr. Soni Hamzah, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Gresik Umar Nur Rachman, Ketua Ikatan Bidan Indonesia Cabang Gresik Mega, dan Ketua Perhimpunan Perawat Indonesia Cabang Gresik Agus.
Dalam sambutannya Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menyampaikan jika kondisi Pandemi yang masih belum selesai ini IDI harus cerdas dalam mengawasi Virus yang dapat bermutasi tersebut.
Bupati Gus Yani juga mengajak semangat gotong royong dan saling membantu organisasi IDI juga sangat diperlukan menurutnya dampak Pandemi Covid-19 tidak hanya pada kesehatan namun juga di sisi Ekonomi dimana semua kegiatan/mobilitas yang dibatasi,"tutur Bupati Gus Yani.
Bupati Gus Yani Mengapresiasi langkah IDI yang ikut serta dalam strategi kebijakan Vaksinasi yang dilaksanakan oleh pemerintah sebagai langkah untuk segera bangkit dalam pemulihan ekonomi masyarakat secara nasional.
"Dalam perannya, IDI sebagai satu-satunya organisasi profesi dokter bertanggung jawab terhadap mutu pelayanan dokter sebagai anggotanya".
Mutu yang dimaksud adalah pemenuhan standar profesi, standar etika atau kode etik menjadi salah satu unsurnya, sehingga dalam pelayanannya, IDI memegang teguh etika kedokteran yang menjadi penentu profesi ini,"terang Bupati Gus Yani,"tambahnya.
Untuk itu, Bupati Gus Yani berpesan kepada pengurus IDI yang baru dilantik agar bekerja dengan dedikasi yang tinggi dan sikap profesional, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh semua kalangan masyarakat di Kabupaten Gresik,"imbuhnya.
Pemerintah Kabupaten Gresik membuka lebar kerjasama dengan IDI sebagai jembatan mitra kerja antara dokter dengan pemerintah daerah,"pungkasnya.
Pada kesempatan yang sama Pengurus IDI yang baru dilantik dr. Umar Nur Rachman menyampaikan IDI Akan mendukung penuh program Nawakarsa dari Bupati dan Wakil Bupati Gresik dimana salah satunya adalah peningkatan pelayanan di bidang Kesehatan,"ungkapnya.
Ia berharap IDI Kabupaten Gresik dapat bekerja dan berjalan sesuai tusi nya agar dapat memberikan pelayanan terbaik sesuai yang diharapakan oleh masyarakat,"tandasnya.
Sementara itu hadir Secara Online ketua umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Jawa Timur Dr. dr. Sutrisno, SpOG mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Gresik yang sudah menjadi jembatan mitra terbaik IDI cabang Gresik.
Pihaknya berharap Penambahan tenaga Kesehatan Spesialis di Kepulauan Bawean menitipkan warga asli Bawean melalui pemerintah Daerah untuk memberikan Beasiswa kepada Warga Bawean yang sekolah di Jurusan Kesehatan untuk pemenuhan tenaga spesialis di pulau tersebut,"ungkapnya.
Ia mengajak kepada seluruh pengurus IDI untuk mengubah cara pandang dalam akselerasi akselerasi perkembangan keilmuan layanan kesehatan agar tidak ada komersialisasi dalam mengawal layanan kesehatan,"terangnya.
Tidak hanya itu Keilmuan di IDI cabang kedepannya harus ditata baik melalui seminar maupun yang aspek yang lain dalam rangka menaikkan ilmu untuk memenuhi kepentingan standar kebutuhan di layanan kesehatan,"tambahnya.
Pihaknya berharap kepada pengurus IDI yang baru dilantik untuk selalu berkomunikasi, berkoordinasi dan bekerjasama yang baik bersama pemerintah Kabupaten Gresik,"imbuhnya.
Sampai saat ini IDI Gresik sudah melalui tahapan yang luar biasa terhadap organisasi profesi dengan pelantikan Iki mudah mudahan dapat memberikan mutu pelayanan terbaik untuk masyarakat,"pungkasnya.(red)
