Gresik, GNN
Bekal dan perjalan panjang dalam panggung politik, menyebabkan Ahmad Fauzy S.Ag berpeluang besar menjadi Ketua DPC Demokrat Gresik untuk periode lima tahun mendatang dan sangat terbuka lebar. Pasalnya PAC Demokrat di 18 Kecamatan punya visi sama dengan yang bersangkutan, yaitu kebersamaan dan perubahan dalam memaju besarkan Partai Demokrat Gresik.
Proses Pemilihan Ketua DPC Demokrat Gresik akan digelar dalam waktu dekat bulan ini melalui kegiatan Muscab (Musyawarah Cabang) guna memilih ketua.
Sudah ada tiga nama kandidat yang akan bersaing mencalonkan Ketua DPC yakni selain Ahmad Fauzy dan Eddy Santoso (Incumbent) juga Supriyanto (Sekretaris DPC). Ketiganya akan bersaing secara sehat meraih kemenangan pada Muscab tersebut.
Mencul di injury time pendaftaran calon sebelumnya tidak terduga Ahmad Fauzy S. Ag yang anggota DPRD Gresik Fraksi Demokrat akan mendaftarkan diri, namun publik baru mengetahui dia menyerahkan berkas pendaftaran pencalonan Ketua DPC Demokrat setempat, Minggu (12/6/2022).
"Saya maju karena visi kebersamaan untuk perubahan dengan misi besarkan Partai Demokrat melalui persatuan semua kader Demokrat," ujar Fauzy sapaan akrabnya kepada wartawan, Ahad (12/6/2022).
Menurut Fauzy yang menjadi anggota dewan tiga periode ini, dari figur lain yang sudah menyatakan mencalonkan diri dari aspirasi PAC-PAC Demokrat dianggap kurang bisa menyatukan dan melakukan perubahan dalam memajukan partai, namun terkesan berjalan di tempat, apalagi sebentar lagi memasuki tahun politik yaitu pemilu 2024 sehingga sangat dibutuhkan figur pemersatu yang bisa perekat kebersamaan dalam membesarkan Partai Demokrat.
"Butuh figur pemimpin yang bisa merangkul semuanya, kalau dari aspirasi PAC-PAC mengenai dua calon lain apabila terpilih salah satunya maka masih akan ada gesekan kelompok ini atau kelompok itu yang like and dislike, jadi akan susah partai bisa besar kalau begitu sebab figurnya tidak bisa menyatukan dan merangkul kebersamaan sesuai amanah Ketum DPP Demokrat yaitu AHY," terangnya meyakinkan.
Masih lanjut Fauzy nantinya untuk bisa menangkan Partai Demokrat di Gresik, dengan bekal pengalamannya lolos setiap Pemilu menjadi anggota dewan tiga periode ini, ia optimistis dengan figur AHY yang sudah populer dikenal masyarakat luas sebagai politisi milenial yang santun harus bisa disosialisasikan kepada masyarakat Gresik.
"Tapi kooptasi figur AHY kalau tidak bisa dijalankan DPC Demokrat Gresik, karena figurnya tidak bisa merangkul atau punya misi kebersamaan membesarkan partai maka akan sulit tercapai, sehingga saya punya kewajiban sebagai kader Demokrat untuk bisa bersama merangkul melakukan perubahan menyelamatkan Partai Demokrat di Gresik," imbuhnya penuh optimis.
Sementara itu Entis Sutisna Wakil Sekretaris DPC Demokrat Gresik yang turut mengantarkan Fauzy menyerahkan berkas pencalonannya, ia menambahkan figur Fauzy dengan visi dan misinya itu mendapatkan dukungan riil untuk dicalonkan PAC-PAC Demokrat, karena selain low profile punya leader bagus juga bisa merangkul dan menjaga soliditas Partai melalui kebersamaan.
"Kami Tim Pemenangan Pak Fauzi siap akan menangkan beliau menjadi Ketua DPC Demokat Gresik, karena sudah saatnya ada perubahan partai ini dengan pimpinan yang baru," ujar Entis.
Sebelumnya Entis masuk bursa calon, namun karena berfikir jauh kedepan untuk kepentingan kebersamaan dan perubahan, yaitu agar Partai Demokrat maju maka dirinya bersama PAC-PAC sepenuhnya mengalihkan dukungan kepada Fauzy tersebut.
"Ada yang lebih besar dari kepentingan sekedar pribadi yakni bagaimana partai Demokrat itu bisa besar dan menang Pemilu, sehingga sangat tepat kalau kemudian banyak PAC berikan dukungan Pak Fauzy karena figurnya yang bisa menyatukan merangkul untuk kebersamaan perubahan dengan menjadikan sebagai calon Ketua DPC Demokrat Gresik," pungkasnya. (ynn)