Gresik, GNN gerbangnusantaranew.com
Sebuah inovasi membanggakan lahir dari tangan-tangan terampil para pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) Logam di Desa Pelemwatu, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik. Sebanyak 40 anggota IKM yang tergabung dalam Sentra IKM Logam Gresik berhasil menciptakan alat perontok padi yang menjadi bukti nyata kemandirian dan kreativitas desa dalam mendukung sektor pertanian.
Produksi alat ini merupakan hasil pembinaan intensif dari Bumdesa Pelemwatu, yang dipimpin oleh Setyo Hadi Pramono. Menariknya, beliau juga menjabat sebagai Ketua Sentra IKM Logam Gresik, sehingga sinergi antara kelembagaan desa dan pelaku industri lokal berjalan sangat efektif.
Alat perontok padi ini dirancang dengan mempertimbangkan kebutuhan petani lokal: efisien, mudah digunakan, dan mampu meningkatkan produktivitas panen. Dengan hadirnya teknologi tepat guna ini, para petani diharapkan dapat menghemat waktu dan tenaga dalam proses pasca-panen.
Setyo Hadi Pramono menyampaikan bahwa keberhasilan ini adalah bukti bahwa desa mampu menjadi pusat inovasi. “Kami ingin menunjukkan bahwa potensi lokal bisa menjadi kekuatan besar jika dikelola dengan baik. Perontok padi ini adalah hasil karya anak bangsa yang lahir dari desa untuk Indonesia,” ujarnya.
Dengan semangat gotong royong dan dukungan kelembagaan yang kuat, Desa Pelemwatu kini tak hanya dikenal sebagai sentra produksi logam, tetapi juga sebagai pelopor modernisasi pertanian berbasis teknologi lokal.(wlo)
