qdxqWFisudm6DGCugNCmxTscxWj4jhGgj3sh0iWz

Sembari Cangkruan Bareng BoloE QA, Warga Sampaikan Masalah Pengangguran Sampai Balai RW

Gresik - gerbangnusantaranews.com

Langkah strategis, efektif dan mengenai sasaran, relawan BoloE QA terus bergerak untuk menarik simpati masyarakat dalam memilih pasangan Qosim-Alif (QA) dalam pemilu 9 Desember 2020. Jumat malam (13/11/2020) bertempat di warung kuliner Gadrun Jl. Veteran IX kelurahan Singosari Kecamatan Kebomas Kabupaten Gresik, relawan BoloE QA untuk ke sekian kalinya menggelar cangkruan Bareng BoloE QA.


Ketua relawan BoloE QA Ahmad Nurul Huda kepada media GNN menyampaikan bahwa kegiatan model cangkruan seperti ini ternyata efektif dan dirasa tepat sasaran. "Kegiatan tidak formal, tapi Efektif dan lebih mengena sasaran", ungkap Pak Huda panggilan akrabnya. 


Sementara Huda, ketua Sekber Relawan pasangan Qosim-Alif Ahmad Faizin yang berkesempatan hadir menyampaikan bahwa kegiatan semacam ini efektif dilakukan mengingat saat ini dalam masa pandemi Covid-19. "Karena sekarang dalam masa pandemi, kegiatan semacam ini efektif dilakukan karena ada aturan pembatasan yang diberlakukan", terang Faizin.


Sekretaris DPC PKB Gresik sekaligus ketua Tim Pemenangan Pasangan Qosim Imron Rosyadi yang berkesempatan ngopi santai di tempat acara mendapat masukan dari warga terkait pengangguran sampai masalah pembangunan balai RW. "Terkait pengangguran di usia produktif, pasangan Qosim-Alif telah menyusun program untuk calon pencari kerja dilatih melalui BLK pemerintah dan mendapatkan sertifikat pekerja dengan gratis", terang Imron Rosyadi.


Hal ini disebabkan karena ijazah dari sekolah atau perguruan tinggi oleh perusahaan tidak menjadi pertimbangan penting dalam menerima tenaga kerja. Sedangkan untuk mendapatkan sertifikat keahlian pekerja dari BLK yang diakui biasanya butuh biaya. "Oleh karena itu, pemerintahan Qosim-Alif hadir terkait masalah itu dengan BLK Gratis dan menyalurkan yang telah dilatih ke perusahaan-perusahaan", tegas Imron Rosyadi.


Ibu Sutini (56), Ibu Ariani dan Ibu Mia menyampaikan merasa senang ikut acara Cangkruan bareng BoloE QA. Ketika ditanya apakah kenal Pak Qosim, ketiganya menjawab sangat kenal karena kami dari grup Qosidah An-Nur. "Pak Qosim suka bersholawat dan kami dari grup Qosidah tentu mengenal betul beliau", ungkap mereka bertiga.


Berbeda dengan Ibu Nur (48), dirinya mengenal Pak Qosim sejak pak Qosim menjabat kepala dinas pendidikan. "Saya guru PAUD tentu sangat mengenal Pak Qosim yang juga dari seorang Guru", terang Ibu Nur.


Harapannya semoga kelak ketika terpilih memimpin Gresik, Pak Qosim bisa meningkatkan kesejahteraan para guru. 


Berbeda lagi dengan pengakuan Mas Aris (28), meski tergolong Milenial dirinya kerap mengikuti pengajian Pak Qosim baik di masjid dekat rumahnya atau melalui radio. "Saya biasa mengikut pengajian Pak Qosim baik di masjid dekat rumah atau melalui radio", ungkap pria pemilik salon kecantikan di Jln.  Veteran IX.


Sedangkan Pak Zayyin (43) menambahkan senang mengikuti pengajian Pak Qosim karena enak dalam menjawab saat ada sesi tanya jawab. "Pak Qosim enak diajak ngobrol saat ada tanya jawab", ungkap pria wiraswasta ini.


Jelang hari coblosan, relawan BoloE QA akan terus bergerak langsung ke titik sasaran pemilih untuk menarik simpati pemilih demi kemenangan Pasangan Qosim-Alif. "Target kemenangan kita untuk pasangan Qosim-Alif adalah sebesar 75%", pungkas Pak Huda optimis. (mad)

Baca Juga

Related Posts