Gresik, GNN
Hadirnya varian baru (Omicron) saat pandemi Covid 19 belum usai, menjadi alasan untuk terus menerapkan protokoler kesehatan secara maksimal melalui 5M. Keadaan ini juga menjadi catatan di wilayah Kab. Gresik yang sebelumnya masuk level 1 menjadi level 2 di karenakn massifnya penyebaran varian omicron.
Hal ini mendapat respon atau perhatian sekelompok anak muda yang tergabung di Himpunan Mahasiswa Program Studi PGMI STAI Al-Azhar Menganti Gresik, dengan melakukan pembacaan sholawat tibbil qulub. salahsatu wujud kepedulian terhadap masyarakat indonesia yang saat ini di uji kembali dengan varian Omicron.
Kegiatan ini (pembacaan 1000x sholawat tibbil qulub) menjadi ikhtiar langit yang di laksanakan pada hari Minggu 13 Februari 2022, secara online melalui Google Meet.
Keberadaan ini dibenarkan ketua Himpunan Mahasiswa Prodi PGMI, "bahwa langkah kami mengadakan acara pembacaan sholawat tibbil qulub 1000x, merupakan ikhtiar langit yang harus di lakukan. Selain itu, acara ini menjadi bentuk pengabdian kami kepada masyarakat karena tidak bisa membantu meringankan secara langsung". Ungkap Nurul Agustin Dosen PGMI STAI Al-Azhar Menganti Gresik (13/02/2022).
Dengan adanya acara pembacaan 1000x sholawat tibbil qulub (ikhtiar langit) yang diniatkan terkhusus pada seluruh keluarga besar STAI Al-Azhar Menganti dan umumnya kepada seluruh masyarakat di kabupaten Gresik semoga diberikan kesehatan jasmani dan ruhani, tanpa terlupa untuk terus menjaga proker dan terapi BWU" tambah Barudin, Dosen Program Studi PGMI STAI Al-Azhar Menganti Gresik.
Terlihat pada acara ikhtiar langit di hadiri oleh jajaran dosen di bawah naungan STAI Al-Azhar Menganti Gresik, Kaprodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD), Himpunan Mahasiswa dan Alumni Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah.(Hoo)
