Mojokerto, GNN
Koramil 0815/14 Dlanggu Kodim 0815/Mojokerto mengerahkan para Babinsa untuk mengintensifkan pelacakan kontak erat pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di wilayah Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Rabu, (09/03/2022).
Pantauan dilapangan pelacakan atau tracing yang dilanjutkan testing kali ini berlangsung diwilayah dua desa, yakni Desa Sambilawang dan Desa Punggul dengan sasaran warga yang memiliki kontak erat dengan pasien terkonfirmasi, baik keluarga maupun tetangga.
Seperti diwilayah Desa Punggul, kegiatan tracing dan testing dilakukan Babinsa Koramil 0815/14 Dlanggu Serka Putu Sudiana, Bhabinkamtibmas Aipda Firmanto, Kades Punggul, Roni Hidayat, Tim Surveillance dan Petugas Laborat UPT Puskesmas Dlanggu.
Kegiatan yang berlangsung di Balai Desa ini sebagai tindak lanjut adanya salah satu warga Dusun Janti yang terkonfirmasi positif Covid-19 dan saat ini menjalani perawatan disalah satu rumah sakit dibilangan Mojokerto. Terpantau selama kegiatan dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan cukup ketat dan langsung diinput ke aplikasi SIlacak.
Saat dihubungi, Serka Putu Sudiana mengatakan, pelacakan kontak erat pasien terkonfirmasi positif ini dilakukan terhadap 20 orang warga kontak erat dilanjutkan testing melalui swab antigen oleh Nakes PKM. ”Dari 20 orang kontak erat ini, diketahui semuanya menunjukan hasil non reaktif atau negatif”, katanya.
Tak sekedar itu, lanjutnya, untuk meningkatkan imunitas usai dilakukan tracing dan testing, Tim Nakes PKM juga memberikan obat-obatan dan vitamin kepada warga. ”Kita bersama Tim Tracer juga menghimbau warga untuk menjaga kesehatan dan tetap mematuhi protokol kesehatan”, ujarnya.
Masih pantauan dilapangan, kegiatan tracing dan testing di Dusun/Desa Sambilawang, yang dilakukan Babinsa Sertu Rudi Hartono bersama Bhabinkamtibmas Aipda Maryudi, S.H, Kades Imam Fatchurazi, S.Pd., SD., Tim Surveillance PKM Dlanggu, Bidan dan Perawat Desa setempat, dengan sasaran 20 warga kontak erat dan hasilnya non reaktif.
Di Lokasi berbeda, Pgs. Danramil 0815/14 Dlanggu Kapten Inf Wahyudi, S.Sos., mengungkapkan, pelacakan atau penelusuran kontak erat ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana tingkat penyebaran virus covid-19 dilingkungan keluarga dan tempat tinggal pasien terkonfirmasi positif untuk ditindaklanjuti guna menekan tingkat penularan virus sejenis.
Sebagai langkah antisipasi guna meminimalisasi sekaligus memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19, Danramil mengajak warga untuk tetap waspada, mematuhi protokol kesehatan dan melengkapi vaksinasi, seraya berdo’a agar pandemi ini segera berakhir. “Tracing, testing, penerapan Prokes dan vaksinasi ini ihtiar kita bersama supaya segera terbebas dari situasi ini”, tutupnya.(k-if)