qdxqWFisudm6DGCugNCmxTscxWj4jhGgj3sh0iWz

LPPNU Dukun Bikin YeL YeL Pertanian dan Ikuti Lomba Cerdas Cermat, Persiapan Hari Tani Nasional

Gresik, GNN gerbangnusantaranews.com 

Membuncah penuh semangat itulah anggota dan pengurus Lembaga pengembangan Pertanian Nahdlatul Ulama (LPPNU) MWC NU Dukun. Pasalnya hari sabtu 24 november 2022 akan digelar puncak hari tani nasional (HTN) oleh LPPNU cabang Gresik di Buncop petrokimia Gresik dengan berbagai macam kegiatan lomba diantaranya Yel Yel pertanian dan cerdas cermat dengan materi kebangsaan, keaswajaan dan pertanian.

Kegiatan tersebut melibatkan seluruh LPPNU se MWC NU Gresik dengan utusan 3 orang dan 10 sebagai suporter. Kegiatan tersebut juga menginisiasi akan keberhasilan dan masifnya kelompencapir pertanian ketika era presiden Soeharto. Maka sebagai inspirasi tersebut LPPNU Gresik akan melaunching Ketan Mapan sebagai bentuk komunitas dan wadah pertanian di kabupaten Gresik.

Dengan ikhtiar bersama akan membersamai kekompakan dan semangat khidmah NU hari ini LPPNU Dukun menggelar latihan Yel Yel pertanian dalam rangka ikut meramaikan dan mensukseskan giat HTN tahun 2022 dan Dengan anggota lengkap LPPNU Dukun penuh percaya diri untuk mengikuti giat tersebut dan cerdas cermat ketan mapan.

Suparman ketua LPPNU Dukun mengatakan, momen HTN ini kita jadikan kebangkitan petani Gresik dengan berbagai macam kegiatan untuk meningkatkan SDM tani di kabupaten Gresik." Alhamdulillah program awal yang digagas oleh LPPNU Gresik ini menjadikan inspirasi dan edukasi bagi pertanian terutama tani milenial dengan program madrasah tani." Jelasnya (21/9/2022)

Parman menambahkan, semangat untuk LPPNU Dukun ini juga karena adanya kegiatan yang diselenggarakan LPPNU Gresik akhirnya kita bergerak dan berkontribusi untuk ikut kegiatan tersebut."

Saya berharap HTN ini bisa dijadikan kebangkitan bersama tani di Gresik dengan penuh kemakmuran keberkahan dan kemudahan dalam persoalan pertanian dikabupaten Gresik. Kerjasama dan kolaborasi inilah yang harus dibangun baik LPPNU dinas pertanian dan stekholder yang lain sehingga tidak ada kata kesulitan bagi tani ketika proses awal hingga akhir dalam menanam padi." Tutup Parman (Syafik Hoo)

Baca Juga

Related Posts